About Me

header ads

BAB I PENDAHULUAN : Manfaat Penelitian

Dokpri : UTS bareng Bu Nurul Aeni

Manfaat Penelitian

Penelitian ini tidak hanya bertujuan untuk merespons permasalahan rendahnya motivasi belajar siswa sekolah dasar, tetapi juga diharapkan memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu dan praktik pendidikan, baik pada tataran teoritis maupun praktis. Produk akhir berupa buku pedoman penyusunan modul ajar hypnoteaching berbasis bahasa positif dirancang untuk memberikan manfaat luas bagi guru, sekolah, pengembang kurikulum, dan peneliti pendidikan.

Manfaat penelitian ini diklasifikasikan dalam tiga ranah utama: manfaat teoritis, manfaat praktis, dan manfaat pengembangan perangkat ajar.

1.      Manfaat Teoritis

Secara teoritis, penelitian ini berkontribusi terhadap pengembangan pendekatan pembelajaran yang memadukan strategi hypnoteaching dan bahasa positif, yang hingga kini masih relatif jarang dibahas secara integratif dalam kajian ilmiah, khususnya pada konteks pendidikan dasar (Triwidia Jaya, 2010:45 ; Yulianto, 2024:26). Penelitian ini berpotensi mengisi literature gap dalam pengembangan strategi pembelajaran berbasis afeksi dan komunikasi sugestif yang berfokus pada peningkatan motivasi intrinsik siswa (Rosyada, Widyastuti, & Ramadhianti, 2018).

Selain itu, penelitian ini memperkaya khazanah teori motivasi belajar dalam perspektif humanistik, yang menekankan pentingnya pengaruh emosional, relasional, dan bahasa dalam menciptakan iklim pembelajaran yang kondusif. Penekanan pada aspek keterhubungan guru-siswa, kepercayaan diri peserta didik, dan perasaan dihargai menjadi elemen penting dalam reformasi pendekatan pembelajaran masa kini (Sardiman, 2018.; Seligman et al., 2009).

2.      Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat praktis bagi berbagai pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan, khususnya dalam konteks pendidikan dasar dan madrasah ibtidaiyah.

a.      Bagi Guru

Guru memperoleh manfaat melalui tersedianya buku pedoman penyusunan modul ajar yang memberikan langkah-langkah praktis, prinsip dasar, serta contoh penerapan hypnoteaching dan bahasa positif dalam pembelajaran. Pedoman ini bersifat fleksibel dan dapat diadaptasikan pada berbagai mata pelajaran maupun konteks kurikulum yang berlaku, sehingga membantu guru menyusun strategi pembelajaran yang lebih komunikatif, sugestif, dan membangun motivasi siswa secara menyeluruh.

b.     Bagi Siswa

Siswa memperoleh pengalaman belajar yang lebih menyenangkan, suportif, dan memberdayakan. Penggunaan pendekatan hypnoteaching memungkinkan siswa berada dalam kondisi mental yang lebih fokus dan rileks, sementara bahasa positif membantu menumbuhkan rasa dihargai dan percaya diri (Goni, 2022; Rahma & Neviyarni, 2021). Hal ini sangat penting dalam pembentukan karakter siswa usia dasar.

c.      Bagi Sekolah/Madrasah

Sekolah atau madrasah dapat memanfaatkan hasil penelitian ini sebagai model peningkatan mutu pembelajaran berbasis afektif dan komunikasi positif. Buku pedoman ini juga dapat digunakan dalam kegiatan pelatihan guru atau sebagai bagian dari program pengembangan profesional berkelanjutan (continuous professional development/CPD) untuk mendukung penguatan kompetensi pedagogis guru dalam menciptakan pembelajaran yang berpihak pada siswa.

d.     Bagi Pengembang Kurikulum dan Pemangku Kebijakan

Produk pedoman ini dapat menjadi acuan dalam merumuskan pedoman kurikulum yang seimbang antara aspek akademik dan pembentukan karakter. Strategi pembelajaran berbasis sugesti dan komunikasi empatik selaras dengan arah kebijakan pendidikan nasional yang menekankan pada pendidikan berorientasi afeksi dan pendekatan yang memanusiakan peserta didik (student-centered learning) (Rosyada et al., 2018; Seligman et al., 2009).

3.      Manfaat bagi Pengembangan Produk Serupa

Buku pedoman ini dapat menjadi prototipe dalam pengembangan perangkat ajar sejenis pada jenjang dan mata pelajaran lain. Dengan struktur yang sistematis dan prinsip fleksibilitas, pedoman ini dapat direplikasi oleh guru lain di luar lokasi penelitian, baik dalam konteks pembelajaran tatap muka, hybrid, maupun digital.

Bagi peneliti lain, produk ini dapat dijadikan sebagai referensi awal untuk penelitian lanjutan terkait:

1.      Pengujian efektivitas produk dalam skala lebih luas,

2.      Adaptasi pedoman dalam pembelajaran daring,

3.      atau pengembangan pembelajaran berdiferensiasi yang berbasis afeksi dan komunikasi sugestif.

Dengan demikian, manfaat penelitian ini bersifat berkelanjutan, terbuka untuk pengembangan, dan responsif terhadap kebutuhan pendidikan masa kini yang menuntut inovasi, empati, dan pendekatan yang lebih humanis.